Kritik Tajam Para Mantan Atlet untuk Menpora
17 Februari 2015, 09:00:00 Dilihat: 536x

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mematok target tinggi di Asian Games 2018. Selain berharap sukses dalam hal penyelenggaraan, kontingen Indonesia juga diminta sukses dalam mereguk prestasi.
Imam menargetkan Pasukan Merah Putih masuk lima besar dalam prolehan medali. Target yang sebenarnya cukup tinggi, mengingat prestasi olahraga nasional yang tengah terpuruk dalam beberapa tahun terakhir.
Target dari Menpora ini mendapat cibiran dan Forum Komunikasi Mantan Atlet Nasional (FK MAN). Menurut sejumlah mantan atlet yang pernah mengharumkan nama bangsa, target itu dinilai berlebihan.
"Asian Games itu minimal enam tahun untuk persiapan. Ini tiga tahun adem ayem aja. Tidak ada gebrakan atau terobosan. Saya yakin tidak akan ada prestasi. Ini hanya akan jadi pemborosan," ujar mantan atlet bulutangkis nasional, Ivana Lie, dalam diskusi bertema "Menilai 100 hari kerja Menpora" di Palmerah, Jakarta, Senin 16 Februari 2015.
Senada dengan Ivana, mantan atlet renang, Lukman Niode, juga menyangsikan tim Indonesia akan berjaya di Asian Games 2018 meski menjadi tuan rumah. Menurutnya, tak ada strategi pasti dari pemerintah terkait target tersebut.
"Kalau mau sukses prestasi, bagaimana strateginya untuk mencapai target. Harus ada strategi untuk itu. Ini memang Asian Games, tapi levelnya sudah sama seperti dunia," cetus Lukman.
FK MAN sendiri akhirnya mengeluarkan lima masukan untuk Menpora mencapai target tinggi di Asian Games 2018. Pertama, evaluasi Perpres No. 22 tahun 2010 tentang PRIMA (khususnya yang berkaitan dengan pembagian wewenang/tupoksi).
Kemudian, mengganti semua pejabat maupun pelaksana yang tidak kompeten dan sudah nyata terus-terusan gagal, dengan SDM yang kompeten melalui proper test. Ketiga, melaksanakan pembinaan Pelatihan Performa Tinggi (PPT) dengan aplikasi "sport science" secara konsisten, bukan hanya lips Service.
Keempat, memperbaiki tata kelola keuangan dengan akuntabilitas yang tinggi. Dan terakhir, mengefisiensikan mata rantai birokrasi dukungan anggaran.
Source
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.